Selasa 14 Januari 2020. Bertempat di Ruang Sidang Munaqosyah Gedunga Al-Kindi, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) selenggarakan kegiatan serah terima jabatan Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) dan tasakuran Akreditasi Jurusan BSA dan KPI, kegiatan ini dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan 1, 2, dan 3, Ketua Jurusan KPI, BSA dan BPI, Kabag, Kasubbag, semua Dosen FUAD, dan Asesor Internal Bapak Husnul Fatarib P.hD.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk menindaklanjuti Keputusan Rektor IAIN Metro Nomor 168 Tahun 2019 tentang penetapan jabatan baru Ketua Jurusan KPI yang sebelumnya dipegang oleh Nurkholis, M.Pd., kemudian digantikan oleh Muhajir, M.Kom.I.
Kepada pimpinan jurusan yang baru, Dekan FUAD mengungkapkan bahwa banyak tantangan yang akan dihadapi, seperti kurikulum yang harus dipelajari, perkuliahan yang harus ditingkatkan kualitasnya, pelayanan akademik. Pada kesempatan yang sama juga Dekan menyampaikan terimakasih atas dukungan dari semua pihak serta unsur pimpinan dalam proses akreditasi Jurusan BSA dan KPI yang mendapatkan nilai B dari BAN PT.
Tak hanya itu, Mat Jalil, juga mengungkapkan bahwa Fakultas memberikan peluang kepada jurusan untuk meningkatkan mutu mahasiswa dan dosen KPI yang memiliki kemampuan untuk bersaing di era modern ini. “silahkan kepada masing-masing jurusan untuk mengadakan seminar, pelatihan kepada mahasiswa dan dosen,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Nurkholis. berterima kasih atas apresiasi pimpinan dalam sertijab ini. Ia mengungkapkan bahwa segala sesuatu yang telah dikerjakan selama ini untuk menjalankan visi dan misi jurusan, serta dalam upaya mendapatkan hasil akreditasi BAN PT dengan nilai B. Bahkan, ia teringat harapan yang diberikan kepadanya pada waktu mengemban tanggung jawab, yaitu membangun suasana yang nyaman di jurusan.
“Keluarga besar di jurusan berharap ada kebersamaan ketika mempersiapkan akreditasi. Meskipun tidak sempurna, kami telah berusaha sekuat tenaga untuk menciptakannya dan semoga menjadi hasil yang baik untuk semua,” ungkap Nurkholis.
Menyambut hal tersebut,Muhajir. mengucapkan terima kasih kepada Nurkholis atas pekerjaan yang telah dilakukannya. “Saya hanya meneruskan kerja yang dilakukan oleh Pak Nurkholis. Selaku orang yang meneruskan pekerjaan dan amanah, tentu ini akan berat tanpa adanya bantuan dan dukungan dari semua pihak. Saya akan sering meminta bantuan, baik dalam bentuk pertanyaan atau permohonan kepada unsur-unsur pimpinan,” jelasnya.
