FUAD UIN Jurai Siwo Lampung Ikuti Workshop Redesain Kurikulum Berbasis OBE

Metro. fuad.metrouniv.ac.id – Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) UIN Jurai Siwo Lampung berpartisipasi aktif dalam kegiatan Workshop Redesain Pengembangan Kurikulum Program Studi Berbasis Outcome Based Education (OBE) yang diselenggarakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Jurai Siwo Lampung pada 13–15 Juni 2025. Bertempat di Perpustakaan Bait Al-Hikmah UIN Jurai Siwo Lampung, workshop ini menghadirkan narasumber eksternal, Prof. Dr. Een Y. Hainilah, M.Pd, pakar pengembangan kurikulum perguruan tinggi.

Enam program studi di lingkungan FUAD yang mengikuti workshop ini meliputi: 1) Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam; 2) Program Studi Bahasa dan Sastra Arab; 3) Program Studi Bimbingan Penyuluhan Islam; 4) Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam; 5) Program Studi Ilmu Hadis; 6) Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir.

Workshop ini juga diikuti oleh dua puluh dua program studi lain dari berbagai fakultas di lingkungan UIN Jurai Siwo Lampung, dengan total dua puluh delapan program studi jenjang S1, S2, dan S3.
Ketua LPM UIN Jurai Siwo Lampung, Dr. Aria Septi Anggaira, S.Pd., M.Pd, selaku ketua pelaksana kegiatan, dalam sambutannya menegaskan bahwa workshop ini menjadi bagian dari upaya strategis universitas dalam meningkatkan mutu akademik secara berkelanjutan.

“Redesain kurikulum berbasis OBE ini merupakan langkah nyata untuk memastikan setiap lulusan UIN Jurai Siwo Lampung memiliki kompetensi yang terukur, relevan, dan siap berdaya saing. Kami sangat mengapresiasi antusiasme dari FUAD yang mengirimkan enam program studi untuk berpartisipasi aktif dan siap menerapkan hasil workshop ini,” ujarnya.

Rektor UIN Jurai Siwo Lampung, Prof. Dr. Ida Umami, M.Pd., Kons. yang diwakili oleh Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan (Kabiro AUAK), Bapak Dr. H. Ahmad Supardi, MA, dalam sambutannya menekankan pentingnya keberlanjutan implementasi kurikulum OBE di semua jenjang.

“Transformasi kurikulum tidak hanya berhenti pada rancangan di atas kertas. Komitmen semua pihak, baik pimpinan fakultas, kaprodi, maupun dosen, sangat menentukan keberhasilan implementasi di kelas. Semoga FUAD dapat menjadi contoh penerapan kurikulum OBE yang terstruktur dan berdampak nyata,” tutur Kabiro mewakili Rektor.

Wakil Rektor I, Prof. Dr. Dedi Irwansyah, M.Hum, dalam arahannya memberikan penekanan pada sinkronisasi kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan ilmu pengetahuan.

“Outcome Based Education menuntut kita semua untuk fokus pada capaian pembelajaran yang nyata dan terukur. Saya berharap program studi di FUAD dapat menyesuaikan kurikulum dengan standar OBE dan memastikan bahwa seluruh dosen memahami metode pengajaran dan evaluasi berbasis capaian,” jelas beliau.

Workshop selama tiga hari ini diisi dengan paparan materi, diskusi mendalam, serta pendampingan teknis langsung oleh Prof. Dr. Een Y. Hainilah, M.Pd. Peserta juga dilatih untuk menyesuaikan profil lulusan, capaian pembelajaran lulusan (CPL), hingga perumusan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) sesuai kerangka OBE.

Dengan keikutsertaan ini, FUAD UIN Jurai Siwo Lampung menunjukkan komitmennya untuk terus melakukan pembaruan kurikulum agar senantiasa relevan dengan tuntutan global, sekaligus mendukung visi universitas sebagai pusat pendidikan Islam unggul dan berdaya saing internasional. (WTP.FUAD)

Distribusi Mata Kuliah Semester Genap FUAD IAIN Metro

Metro, www.fuad.metrouniv.ac.id. Selasa, 23 Januari 2025—Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) IAIN Metro mengadakan kegiatan penting pada hari, yaitu “Distribusi Mata Kuliah Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025”. Acara ini berlangsung di Gedung Munawir Syadzali Rektorat IAIN Metro, dimulai pukul 09.00 hingga selesai, dan dihadiri oleh para dosen serta kepala program studi di lingkungan FUAD.
Dekan FUAD, Dr. Aguswan Khotibul Umam, M.A., membuka acara dengan sambutan yang tidak hanya merangkum keberhasilan semester sebelumnya tetapi juga menekankan pentingnya distribusi mata kuliah dalam persiapan semester genap. Beliau menggarisbawahi bahwa proses distribusi ini kritikal untuk memastikan bahwa seluruh dosen mendapatkan penugasan mengajar yang sesuai dengan keahlian mereka serta kebutuhan mahasiswa.


Kegiatan ini juga menjadi ajang evaluasi pelaksanaan perkuliahan semester ganjil 2024/2025, di mana para dosen dan kepala program studi berkesempatan untuk memberikan masukan dan feedback. Distribusi mata kuliah untuk semester mendatang dipimpin oleh Dr. Astuti Patminingsih, M.Sos., Ketua Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), yang memastikan bahwa setiap mata kuliah teralokasi secara efektif sesuai dengan jadwal dan sumber daya yang tersedia.
Hadir pula Kaprodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) Armila, M.Pd., Kaprodi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Walfajri, M.Pd., dan para sekretaris program studi yang turut serta dalam sesi diskusi dan tanya jawab. Mereka membahas berbagai aspek dari pengalaman semester lalu dan pengaturan optimal untuk kursus yang akan datang. Acara ini menutup dengan kesepakatan bersama mengenai strategi pengajaran yang akan diterapkan, bertujuan meningkatkan kualitas pembelajaran dan kepuasan mahasiswa di semester yang akan datang. (hd-HUMAS)

Coaching Clinik Penyusunan Proposal Penelitian di IAIN Metro

Metro, www.fuad.metrouniv.ac.id. Selasa, 24 Desember 2024- Sebagai bentuk persiapan menghadapi pengajuan penelitian tahun 2025, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro menyelenggarakan sebuah kegiatan penting, “Coaching Clinic Penyusunan Proposal Penelitian”. Bertempat di Gedung Munaqasyah, acara ini diikuti dengan antusias oleh para dosen di lingkungan FUAD. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas akademis para dosen dalam menyusun proposal penelitian yang inovatif dan metodologis.


Kegiatan ini dihadiri oleh Dr. Imam Mustofa, M.Si, seorang ahli dalam bidang metodologi penelitian, yang bertindak sebagai narasumber utama. Dalam sesi ini, Dr. Mustofa membagikan berbagai teknik dan pendekatan dalam merancang proposal penelitian yang tidak hanya memenuhi standar akademik tinggi tapi juga memiliki potensi yang besar untuk mendapatkan dukungan pendanaan. Kehadiran beliau sangat penting mengingat kompleksitas dan tantangan yang kerap dihadapi dosen dalam menyusun proposal yang berkualitas.
Selain Dr. Mustofa, kegiatan ini juga turut dimeriahkan oleh beberapa pejabat penting FUAD, seperti Prof. Dr. Dedi Irwansyah, M.Hum, Wakil Dekan III, Dr. Astuti Patminingsih, M.Sos, Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), dan Armila, M.Pd, Kepala Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI). Kehadiran mereka menunjukkan komitmen fakultas dalam mendukung peningkatan kualitas riset dan pengajaran.


Dalam konteks Tri Dharma Perguruan Tinggi, penyusunan proposal penelitian oleh dosen tidak hanya sekedar kewajiban, tetapi juga sebuah peluang untuk berkontribusi pada peningkatan kualitas pembelajaran dan pengetahuan. Coaching clinic ini, dengan fokus pada peningkatan kualitas proposal, diharapkan dapat membantu para dosen di IAIN Metro untuk menghasilkan penelitian yang inovatif dan aplikatif yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan pengembangan ilmu pengetahuan di masa depan.
Respon yang diterima dari para dosen sangat positif, dengan banyaknya pertanyaan dan diskusi interaktif yang berlangsung selama sesi tanya jawab. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan penyusunan proposal tetapi juga memotivasi dosen untuk menghasilkan penelitian yang dapat memberikan dampak luas, baik dalam skala nasional maupun internasional. Ini adalah langkah awal yang strategis dalam rangkaian persiapan pengajuan penelitian tahun 2025 yang akan datang.(hd-humas)